tapi jangan salah kaprah juga yah .. bukan berarti plang toko warna hijau sudah pasti adalah restoran muslim. banyak juga toko yang menggunakan plang nama warna hijau. tapi tetap plang2 toko di china lebih didominasi warna merah.
restoran muslim ini mestinya bisa dijumpai di seluruh daratan china.
ibaratnya rumah makan padang kalo di tanah air.
di dekat tempat tinggal saya, ada sekitar 3 buah restoran.
di sini dikenal dg sebutan "Lan Zhou La Mian" (baca: lan cou la mien; mie tarik dari Lan Zhou)
lan zhou adalah nama salah satu kota di china.
mienya langsung dibuat di tempat, metode ditarik2 dg tangan.
http://www.56.com/u96/v_NTM4ODI5MjU.html
http://v.youku.com/v_show/id_XMTM4ODM3Mjgw.html
biasanya karyawan2nya juga muslim; yang laki2 pakai kopiah putih, yang perempuan pakai kerudung, tapi modelnya tidak mirip jilbab. mereka mayoritas dari suku minoritas, Hui.
mereka bisa berbahasa mandarin, tapi tidak sefasih orang china pada umumnya.
lihat ada tulisan 'halal' dalam lingkaran putih
ini menunya ... dijamin halal ..
kalaupun gak bisa berkomunikasi dg mereka, tinggal tunjuk gambar, pakai bahasa tarzan.
mereka tidak menjual minuman apa pun.
jadi bawa saja minuman dari luar.
gak boleh bawa minuman keras tentunya
dan gak boleh membawa makanan haram ke dalam restoran ini.
berita gak bagusnya :
di bawah ini ada liputan lengkap soal bahan yang dipergunakan untuk membuat la-mien.
sayang ada penyelewengan. banyak yang menggunakan bahan sintetis pembuat lamien.
di kota lan-zhou, hanya ada 10% dari ribuan toko la-mien yang bener2 menggunakan bahan alami.
yang 90% lagi menggunakan bahan sintetis supaya mie-nya bisa kenyal.
katanya bahan sintetis ini gak baik buat kesehatan.
jadi kalo gak yakin la-mien / mie tariknya aman apa enggak, pesan saja menu nasi. tapi kalo sekali-sekali aja makannya, mestinya gapapa. soalnya, aku sendiri, sekali2 makan juga.
penulisan huruf kanji untuk 'halal' seperti gambar berikut ini