mbak-mbak / mas-mas kantoran

Susah yah jadi bawahan … berdiri di antara 2 kepentingan atau kadang beberapa kepentingan para petinggi. Mungkin aku terlihat lemah, makanya dijadikan tempat ’curhat’ (perlu ditegaskan lagi... dalam tanda kutib). Sebenarnya lebih tepat lagi, dijadikan tempat cari bocoran info (dan gak sengaja dapat bocoran info) orang2 yang berpolitik di kantor. Kayaknya sih emang gak ada kantor yg gak berpolitik !

Akibatnya aku jadi bingung juga skrg musti percaya ama sapa. Semalem ditelpon salah seorang petinggi dan dapat info yang sepertinya ada unsur sengaja dibocorin; yg isinya bertolak belakang dengan apa yang dikatakan GM-ku. Mau tak mau jadi terseret. Musti ati-ati nih jadinya, waspodo ...waspodo .... !

Mbak-mbak atau mas-mas kantoran memang banyak tipenya; yang mesti diwaspadain antara lain tipe2 berikut ini:

* si pe-je-el-te (kerjaanya jilat2in pantat -maap- atasan)

* si carmuk (biasanya suka sok sibuk kalo lagi ada atasan, suka claim prestasi/ide/kerjaan orang lain sebagai hasil jerih payahnya sendiri)

* sang pengadu (suka lapor2 ke atasan, biasanya suka dijadiin mata2 oleh atasan)

* si makan-tulang-teman (teman aja dikorbankan asal dia bisa dapetin apa yang dia mau, misal pujian, naik pangkat, fasilitas, dll.)

* si ular-kepala-dua (kalo misal ada kubu2 berselisihan, di kandang kambing dia mengembik, di kandang macam dia mengaum. bedakan dengan si netral lho …)

* si ka-er (keong racun…hahahaaha … kalo ini kombinasi dari semua yang di atas kali yah…)

sebenarnya masih banyak lagi sih kalo mau di-list.